Tips Menanam Kol / Kubis Agar Cepat Panen
Tips Menanam Kol / Kubis Agar Cepat Panen - Agar kol tumbuh dengan baik, kondisi tanah dan iklim memiliki pengaruh yang cukup besar. Tanaman
kubis bisa hidup pada suhu 10-24 derajat C dengan suhu optimal 17
derajat C. Sebagian besar varietas kubis tahan terhadap cuaca dingin
(kurang dari 6-10 derajat C), namun untuk waktu yang lama, kubis akan
menjadi rusak kecuali koloni berdaun kecil. Tanaman kubis juga membutuhkan irigasi yang baik, baik untuk irigasi maupun drainase. Untuk menumbuhkan kubis untuk memberi hasil maksimal, disini kami akan
memberikan panduan bagaimana menanam kubis kubis yang baik dan benar di
bawah ini:
1. Pengelolaan Tanah dan Air - Menghilangkan gulma dengan cara mencabut maka membakar gulma atau membuat kompos - Melakukan crop rotation, atau tidak menanam tanaman kubis yang sama atau terus menerus - Untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air, penggunaan pupuk organik (Super nasa), terutama saat musim kemarau. untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air.
2. Persiapan tanah - cangkul atau bajak tanah untuk digunakan sebagai media tumbuh kedalaman 20-30 cm - Beri dolomit atau kaptan dengan dosis +/- 2 ton / ha - Buat media biji campuran tanah dan pupuk kandang (kompos) dengan baik di rasio 1: 1 - Rendam bijinya dalam air hangat selama 0, 5 jam, lalu diangin-anginkan oleh angin. Sebarkan benih secara merata dan teratur, lalu tutup dengan daun pisang selama 3-4 hari. - Lakukan pengairan setiap hari - pembibitan terbuka di pagi hari sampai jam 00 dan 10 dan kemudian dibuka kembali pada siang hari 00 siang 15. Jangan lupa untuk selalu mengamati bibit kubis, jika penyakitnya bubuk spons (Peronospora parasit) atau ngengat, mengumpulkan dan membuang daun penyakit.
3. Penempatan jarak tanam Ada dua jenis jarak tanaman langka berukuran 70 cm x 50 cm untuk jarak tanam 60 cm x 50 cm. Benih yang siap ditanam adalah bibit yang memiliki 4-5 daun dengan umur 3-4 minggu. Sehari sebelum disemai, berikan pupuk dasar dengan dosis 175 kg / ha za, pada 50 kg / ha urea, 100 kg / ha pic dan 250 kg / ha TSP. Pupuk dasar dicampur secara merata dan kemudian dimasukkan ke dalam lubang penyemaian yang telah diberi pupuk kandang, sebelum akhirnya ditutup kembali ke tanah.
Proses penanaman. Untuk membuat tanam dengan benar memperhitungkan hal-hal berikut: - Buat lubang tanam dengan pemisahan baris bor yang sesuai - Pilih bibit segar dan sehat - bibit tanaman di lubang perkebunan - Jika benih ditaburkan di atap daun pisang langsung disemai cocok dengan bumbungnya. - Jika benih ditabur di kantong plastik polietilena, keluarkan bibit dari kantong plastik baru lalu ditanam - Jika Anda menanamnya di pembibitan, bongkar bibit bersama dengan tanah 2-3 cm +/- 5 cm dengan Solet ( Sistem rotasi) - Bilas dengan air sampai biji yang direndam ditanam setelah. Kubis bisa ditanam bersamaan dengan tomat (tumpangsari), dengan menggunakan tomat ditanam 3 atau 4 minggu sebelum kubis
4. Tahap pembentukan tanaman (0-49 hari) - irigasi dapat dilakukan di pagi hari atau di sore hari - pemupukan tambahan dapat dilakukan saat tanaman telah berumur 28 hari, dosisnya adalah 50 kg / ha urea 100 kg / ha dan 175 kg pic / ha za - penyiangan (pengolahan tanah dan pembubunan tanah) dilakukan pada 2 dan 4 minggu - pembuatan tunas perempelan agar formasi bunga dapat dioptimalkan pada tahap ini ada hama yang menyerang. Mereka adalah ulat tanah (Agrotis ipsilon hufn.), ngengat ngengat (Plutella xylostella l.), ulat krop kubis (Crocidolomia binotalis Zell.), dan hasil panen dilapisi ulat (Hellula undalis F.).
Amati sekali setiap minggu tentang hama yang dimulai dengan kubis 13 hari. Populasi terbesar dilakukan pada awal musim kemarau, Gambarlah tanaman muda mereka yang mati karena penyakit bibit (Rhizoctonia solani Kuhn.) Dan Sulami dengan tanaman sehat baru.
5. Tahap pembentukan tanaman (50-90 hari) Satu minggu sebelum waktu panen, pemangkasan dilakukan secara manual dengan tangan. Amati dengan hama yang lebih intensif yang mengakibatkan kerusakan parah pada fase ini, yaitu; kubis ulat (p xylostella) dan karkas kubis (binotalis). Untuk serangan hama saat tanaman tidak perlu dikontrol dengan bahan kimia.
6. Panen dan pasca panen Pada umur 81-105 hari, kubis sudah bisa dipanen. Kubis siap panen dapat diketahui melalui tanda-tanda berikut: - ujung terluar daun tanaman di atasnya, - tanaman melengkung dan sedikit ungu, - dan hasil panennya padat di tangan.
![]() |
Tips Menanam Kol / Kubis Agar Cepat Panen |
1. Pengelolaan Tanah dan Air - Menghilangkan gulma dengan cara mencabut maka membakar gulma atau membuat kompos - Melakukan crop rotation, atau tidak menanam tanaman kubis yang sama atau terus menerus - Untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air, penggunaan pupuk organik (Super nasa), terutama saat musim kemarau. untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air.
2. Persiapan tanah - cangkul atau bajak tanah untuk digunakan sebagai media tumbuh kedalaman 20-30 cm - Beri dolomit atau kaptan dengan dosis +/- 2 ton / ha - Buat media biji campuran tanah dan pupuk kandang (kompos) dengan baik di rasio 1: 1 - Rendam bijinya dalam air hangat selama 0, 5 jam, lalu diangin-anginkan oleh angin. Sebarkan benih secara merata dan teratur, lalu tutup dengan daun pisang selama 3-4 hari. - Lakukan pengairan setiap hari - pembibitan terbuka di pagi hari sampai jam 00 dan 10 dan kemudian dibuka kembali pada siang hari 00 siang 15. Jangan lupa untuk selalu mengamati bibit kubis, jika penyakitnya bubuk spons (Peronospora parasit) atau ngengat, mengumpulkan dan membuang daun penyakit.
3. Penempatan jarak tanam Ada dua jenis jarak tanaman langka berukuran 70 cm x 50 cm untuk jarak tanam 60 cm x 50 cm. Benih yang siap ditanam adalah bibit yang memiliki 4-5 daun dengan umur 3-4 minggu. Sehari sebelum disemai, berikan pupuk dasar dengan dosis 175 kg / ha za, pada 50 kg / ha urea, 100 kg / ha pic dan 250 kg / ha TSP. Pupuk dasar dicampur secara merata dan kemudian dimasukkan ke dalam lubang penyemaian yang telah diberi pupuk kandang, sebelum akhirnya ditutup kembali ke tanah.
Proses penanaman. Untuk membuat tanam dengan benar memperhitungkan hal-hal berikut: - Buat lubang tanam dengan pemisahan baris bor yang sesuai - Pilih bibit segar dan sehat - bibit tanaman di lubang perkebunan - Jika benih ditaburkan di atap daun pisang langsung disemai cocok dengan bumbungnya. - Jika benih ditabur di kantong plastik polietilena, keluarkan bibit dari kantong plastik baru lalu ditanam - Jika Anda menanamnya di pembibitan, bongkar bibit bersama dengan tanah 2-3 cm +/- 5 cm dengan Solet ( Sistem rotasi) - Bilas dengan air sampai biji yang direndam ditanam setelah. Kubis bisa ditanam bersamaan dengan tomat (tumpangsari), dengan menggunakan tomat ditanam 3 atau 4 minggu sebelum kubis
4. Tahap pembentukan tanaman (0-49 hari) - irigasi dapat dilakukan di pagi hari atau di sore hari - pemupukan tambahan dapat dilakukan saat tanaman telah berumur 28 hari, dosisnya adalah 50 kg / ha urea 100 kg / ha dan 175 kg pic / ha za - penyiangan (pengolahan tanah dan pembubunan tanah) dilakukan pada 2 dan 4 minggu - pembuatan tunas perempelan agar formasi bunga dapat dioptimalkan pada tahap ini ada hama yang menyerang. Mereka adalah ulat tanah (Agrotis ipsilon hufn.), ngengat ngengat (Plutella xylostella l.), ulat krop kubis (Crocidolomia binotalis Zell.), dan hasil panen dilapisi ulat (Hellula undalis F.).
Amati sekali setiap minggu tentang hama yang dimulai dengan kubis 13 hari. Populasi terbesar dilakukan pada awal musim kemarau, Gambarlah tanaman muda mereka yang mati karena penyakit bibit (Rhizoctonia solani Kuhn.) Dan Sulami dengan tanaman sehat baru.
5. Tahap pembentukan tanaman (50-90 hari) Satu minggu sebelum waktu panen, pemangkasan dilakukan secara manual dengan tangan. Amati dengan hama yang lebih intensif yang mengakibatkan kerusakan parah pada fase ini, yaitu; kubis ulat (p xylostella) dan karkas kubis (binotalis). Untuk serangan hama saat tanaman tidak perlu dikontrol dengan bahan kimia.
6. Panen dan pasca panen Pada umur 81-105 hari, kubis sudah bisa dipanen. Kubis siap panen dapat diketahui melalui tanda-tanda berikut: - ujung terluar daun tanaman di atasnya, - tanaman melengkung dan sedikit ungu, - dan hasil panennya padat di tangan.
bagus artikelnya....
BalasHapussangat bermanfaat
trimakasih.
bagaimana penggunaan pupuk urea pada musim hujan
BalasHapus